Ribuan Rakyat Bangladesh Menuntut Penarikan Pengharaman Terhadap Hizbut Tahrir
Dalam perkara ini, pemerintah gagal memberikan hujah atau alasan untuk menguatkan keputusan mereka yang dibuat sewenang-wenangnya untuk mengharamkan Hizbut Tahrir, dan pemerintah juga gagal membuat sebarang tuduhan terhadap Muhyiddin Ahmad.
Sesungguhnya tindakan pemerintah Bangladesh ini bertentangan dengan Islam, haram dan dibuat secara sembarangan. Sikap dan tindakan pemerintah ini tidak ada bezanya dengan tindakan para penguasa diktator di seluruh dunia dalam menghadapi lawan politiknya.
Kemudian, surat-surat mereka itu diakhiri dengan janji Tuhan Yang Maha Perkasa. Allah SWT berfirman: “Sesungguhnya mereka yang telah menganiaya orang-orang Mukmin, laki-laki dan perempuan, lalu mereka tidak bertaubat, maka bagi mereka azab jahannam, dan bagi mereka pula azab (neraka) yang membakar.” (TMQ Al-Buruj [85] : 10)
Sumber: syabab.com