Sokongan Terhadap Tentera Mesir: Terserlah Wajah Munafik Para Pemimpin Arab

Dengan dukungan dan sokongan yang diberikan oleh para pemimpin Arab terhadap tindakan tentera Mesir yang sedang menggila dahagakan darah umat Islam di Bumi Kinanah yang mulia ini, ia membuktikan dan menyerlahkan lagi kepada kita wajah sebenar para pemimpin pengkhianat ini. Bukankah gelaran munafik adalah istilah yang paling layak untuk diberikan kepada semua para penguasa tali barut Barat ini? Pada masa yang sama, ancaman Allah SWT turut layak untuk diberikan  kepada para munafik ini sepertimana firmanNya,

“Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah sekali daripada (lapisan-lapisan dalam) neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang pun penolong bagi mereka”. [TMQ an-Nisaa (4): 145].

Wahai para pemimpin thaghut! Wahai para pemimpin negara Arab di sekitar Mesir!  Apakah tidak cukup  peringatan-peringatan yang telah diberikan oleh  Allah SWT dan RasulNya untuk kamu berasa malu atas sokongan khianat yang kalian berikan itu?  Sabda Rasulullah saw,

“Darah, harta dan kehormatan seseorang Muslim itu adalah haram (untuk diceroboh/dicabuli) bagi Muslim yang lain” [HR Muslim].

Sabda baginda yang lain,

“Janganlah kalian kembali menjadi kafir selepasku dengan berbunuh-bunuhan antara satu sama lain.” [Muttafaqun ‘alaih].

Firman Allah SWT,

“Dan barangsiapa yang membunuh seorang Mukmin dengan sengaja, maka balasannya adalah neraka jahannam, ia kekal di dalamnya dan Allah murka kepadanya dan melaknatnya serta disediakan azab yang besar baginya”
[TMQ An-Nisa (4) :93].

Wahai para pemimpin thaghut! Sekiranya kalian mendukung tindakan al-Sisi itu, maka ketahuilah bahawa kalian akan memikul dosa yang sangat besar atas bahu-bahu kalian. Kalian perlu memikul segala dosa atas setiap titis darah yang menitis tumpah secara zalim serta penuh dengan permusuhan. Ketahuilah, apa yang kalian lakukan itu tidak akan sekali-kali dapat menghalang kemarahan umat  dan bakal binasanya sang Firaun moden ini. Dengan mendukung Jenderal gila itu, kalian justeru  memperpanjangkan umurnya dalam pertumpahan darah dan pembunuhan orang-orang yang tidak bersalah. Padahal kehormatan dan darah seorang Muslim itu lebih agung di sisi Allah daripada kehormatan Kaabah. Daripada Abdullah bin Umar, ia berkata,

“Aku melihat Rasulullah saw tawaf mengelilingi Kaabah dan baginda bersabda, ‘Alangkah indahnya kamu (Kaabah), alangkah harumnya aromamu dan alangkah agungnya kehormatanmu. Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di genggaman kedua tanganNya, sesungguhnya kehormatan seorang Mukmin itu lebih agung di sisi Allah daripada kehormatanmu (Kaabah), begitu juga dengan harta dan darahnya…” [HR Ibnu Majah].

Sedarlah wahai para pemimpin Arab dan sekutu-sekutunya! Jika kalian mendukung si diktator ini, maka kalian menjadi penolong kepada orang-orang yang zalim yang akan mengakhiri kehidupan mereka dengan penuh keaiban di dunia serta bakal berdepan dengan azab yang menghinakan di akhirat dan itulah kerugian yang nyata. Ingatlah firman Allah SWT,

“Dan (ingatlah), orang-orang yang melakukan kezaliman itu kelak akan mengetahui ke tempat mana mereka akan kembali” [TMQ Asy-Syua’araa’(26):227].

Justeru, apakah kita masih mengharapkan para pemimpin thaghut ini untuk membela umat Islam?

Sumber: hmetro.com.my